SNN.Medan| Guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang sejumlah wilayah di Kota Medan pada Minggu (11/5/2025) pukul 15.57 WIB. Getaran yang terasa cukup kuat membuat warga panik dan spontan keluar dari rumah maupun gedung tempat mereka berada.
“Saya lagi duduk di depan rumah, tiba-tiba terasa goyang. Lumayan kencang, jadi langsung panik dan keluar,” ujar Indra, warga Kecamatan Medan Area, kepada wartawan.
Hal senada disampaikan Bita, warga Medan yang tengah berada di Klinik Rumah Sehat Alfatih saat gempa terjadi.
“Aku lihat air minumku bergerak. Langsung kusuruh juga kawan-kawan keluar, takut gempanya makin kuat,” ungkapnya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa pusat gempa berada di laut, sekitar 21 kilometer barat daya Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya. Gempa tercatat terjadi pada kedalaman 45 kilometer dengan koordinat 3,67 Lintang Utara dan 96,86 Bujur Timur.
Dalam pernyataan resminya, BMKG menjelaskan bahwa gempa disebabkan oleh aktivitas subduksi lempeng dan tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
“Gempa ini tidak berpotensi tsunami,” tulis BMKG dalam keterangan yang dirilis melalui laman resminya, bmkg.go.id.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan maupun korban jiwa. BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.(my)