Langsung ke konten
Maros, SNN-Pemerintah Kabupaten Maros melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M di Masjid Al-Markaz, Kelurahan Pettuadae, Kecamatan Turikale. Kegiatan berlangsung khidmat dan dihadiri sekitar 300 jamaah dari berbagai elemen masyarakat.
Hadir dalam acara tersebut jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Maros, mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Kajari, Dandim 1422, Kapolres, Ketua PN, Kepala Kemenag, Ketua MUI, pimpinan OPD lingkup Pemkab Maros, serta organisasi kepemudaan, ormas, buruh, mahasiswa, dan tokoh masyarakat.
Penceramah utama adalah Habib Zein Asfar. Selain itu, kegiatan juga dirangkaikan dengan Deklarasi Damai yang dipimpin Ketua GP Ansor Maros, Abustan, bersama Forkopimda dan perwakilan organisasi. Deklarasi ini menegaskan komitmen menjaga persatuan, menolak provokasi dan ujaran kebencian, mendukung pemerintah bersama TNI-Polri, serta meneladani sikap damai Nabi Muhammad SAW.
Kepala Kantor Kemenag Maros, Dr. H. Muhammad, S.Ag., M.Ag., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah rahmat bagi seluruh alam. Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam, S.IP., M.H., juga mengapresiasi deklarasi damai tersebut dan mengajak generasi muda menjaga ketertiban serta berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin Ketua MUI Maros, KH. Syamsul Khalik.
Kabag Kesra Pemkab Maros, Andi Dermawan, SH., MH., menyampaikan rasa syukurnya atas suksesnya acara ini.
“Alhamdulillah kegiatan ini berjalan lancar dan aman. Ini merupakan agenda kegiatan tahunan,” ujarnya.
Kegiatan yang berakhir pukul 11.57 WITA ini berjalan aman dan tertib. Peringatan Maulid sekaligus Deklarasi Damai dinilai sebagai langkah strategis Forkopimda bersama masyarakat dalam menjaga kondusifitas di Kabupaten Maros.(*) Mirwan
