Langsung ke konten
SNN.Medan| Nilai-nilai universal Hari Tri Suci Waisak dijadikan inspirasi dalam mewujudkan pembangunan Kota Medan yang bersih, tertib, dan berkelanjutan. Hal ini disampaikan Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, melalui sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan, Odi Anggia Batubara, pada peringatan Hari Tri Suci Waisak di Vihara Maha Manggala, Jalan Karya, Senin (12/5/2025).
Dalam kegiatan yang turut dihadiri Ketua Yayasan Vihara Maha Manggala, Ramis, Odi menyampaikan bahwa peringatan Waisak menjadi momentum penting untuk membangun sinergi antara pembangunan fisik dan spiritual masyarakat Kota Medan.
“Nilai-nilai Waisak seperti welas asih, disiplin batin, dan ketulusan dalam memberi manfaat kepada sesama dapat menjadi landasan dalam membentuk kota yang lebih manusiawi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Odi menyebutkan bahwa semangat Waisak turut menginspirasi penguatan pelayanan publik, mulai dari peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan, pengembangan ruang terbuka hijau, hingga pembentukan sistem transportasi publik yang terintegrasi. Seluruh upaya ini bertujuan untuk menciptakan Kota Medan yang layak huni bagi semua golongan.
“Peringatan Tri Suci Waisak bukan sekadar perayaan religius, melainkan juga panggilan moral untuk memperkuat semangat pembaruan diri dan kepedulian sosial,” tambahnya.
Odi juga menegaskan bahwa nilai-nilai yang diangkat dalam Waisak sejalan dengan visi Kota Medan sebagai kota yang humanis, energik, dan berbudaya. Ia menyoroti pentingnya toleransi yang menjadi kekuatan utama dalam menjaga keharmonisan kehidupan masyarakat di kota multikultural ini.
“Toleransi bukan hanya semboyan, tetapi menjadi napas keseharian warga Medan. Hal ini sejalan dengan tagline Kota Medan, ‘Medan untuk Semua’,” pungkasnya.(my).
